Senin, 18 Februari 2013

Apa Kabar TG Unila di IUGC 2013?



            Setelah berlangsung selama 4 hari, akhirnya event IUGC (Indonesian Undergraduate Geophysics Competition) 2013 berakhir Jumat (8 Februari 2013) minggu kemarin. Event dwi-tahunan yang diselenggarakan oleh Hima TG Terra ITB sejak tahun 2011 tersebut merupakan salah satu event terbesar berskala Nasional dibidang geofisika. Untuk tahun ini sendiri kompetisi yang akan diperlombakan dibagi atas tiga kategori, yaitu; Geophysical Data Interpretation, Geophysical Survey Design, dan Geophysical Software Challenge. Ketiga kategori tersebut merupakan contoh basic yang harus dimiliki oleh seorang geofisikawan.
            Pada tahun ini IUGC memiliki Juara Umum baru, dimana Geofisika UGM (Universitas Gajah Mada) gagal mempertahankan title-nya sebagai juara bertahan dua tahun sebelumnya setelah hanya berada di posisi ke-2 perolehan nilai keseluruhan. Adalah Teknik Geofisika UPN (Universitas Pembangunan Nasional) “Veteran” Yogyakarta yang tahun ini telah merebut Juara Umum IUGC 2013 dan menyisihkan 10 tim lainnya. UPN berhasil membawa Piala Bergilir IUGC 2013 setelah memenangkan dua kategori kompetisi, yaitu Geophysical Data Interpretation dan Geophysical Survey Design.
            Sementara itu untuk Teknik Geofisika Unila hanya berada di posisi ke-3 perolehan nilai keseluruhan. TG Unila berhasil menduduki peringkat ke-2 pada kategori Geophysical Survey Design dan peringkat ke-3 pada kategori Geophysical Software Challenge. Namun sayang, TG Unila tidak berhasil masuk ke dalam tiga besar dalam kategori Geophysical Data Interpretation.
            Itulah prestasi terbaik TG Unila pada IUGC 2013 setelah pada tahun 2011 hanya berada pada peringkat ke-6. Berada di peringkat ke-3 Nasional sudah merupakan suatu kebanggaan bagi Teknik Geofisika Unila mengingat umurnya yang masih sangat muda – dibentuk sebagai Prodi Geofisika tahun 2007 dan menjadi Teknik Geofisika pada tahun 2009. Namun, bukan berarti kita sudah merasa puas dengan prestasi tersebut. Masih banyak PR yang harus dikerjakan untuk dapat membawa Teknik Geofisika Unila menjadi lebih baik lagi. Kemampuan harus lebih ditingkatkan dan tak lupa juga soft-skill yang mumpuni untuk menjadi geofisikawan yang mampu bersaing di pentas Nasional maupun Dunia. Teknik Geofisika Unila.. Jaya!!! (Beriyan)

Berikut adalah hasil dari IUGC 2013.

Juara Umum IUGC 2013:
1.      UPN

Geophysical Data Interpretation:
1.      UPN
2.      Unpad
3.      UGM

Geophysical Survey Design:
1.      UPN
2.      Unila
3.      UI

Geophysical Software Challenge:
1.      UGM
2.      ITB
3.      Unila

Jumat, 01 Februari 2013

IUGC 2013 Menanti



Kompetisi geofisika dwi-tahunan yang diselenggarakan oleh HIMA TG TERRA ITB kembali dilaksanakan pada tahun ini. Kompetisi berskala nasional dengan nama Indonesian Undergraduate Geophysics Competition 2013 atau yang disingkat sebagai IUGC 2013 ini akan dilaksanakan di Kampus ITB, Bandung pada tanggal 5 – 8 Februari 2013 mendatang. Event ini merupakan salah satu event terbesar di dunia geofisika nasional khususnya dalam bidang akademik (Undergraduate Geophysics). Acara yang telah dilaksanakan pertama kali sejak tahun 2011 ini kini diikuti oleh beberapa universitas dan institut di Indonesia yang memiliki Jurusan Teknik Geofisika atau Prodi Geofisika, seperti; ITB, ITS, UGM, UI, Undip, Unhas, Unbraw, Unila, Unpad, UPI, dan UPN. Dimana untuk setiap universitas dan institut yang mengikuti kompetisi tersebut akan mengirimkan masing-masing satu timnya sebagai peserta.
 Pada tahun ini kompetisi yang akan diperlombakan dibagi atas tiga kategori, yaitu; Geophysical Data Interpretation, Geophysical Survey Design, dan Geophysical Software Challenge. Seperti telah disebutkan sebelumnya bahwa setiap universitas dan institut diwajibkan untuk mengirim satu timnya sebagai peserta yang terdiri atas 3 orang untuk Geophysical Data Interpretation, 2 orang untuk Geophysical Survey Design, dan 1 orang untuk Geophysical Software Challenge.
Untuk Teknik Geofisika Universitas Lampung (Unila) sendiri telah dipastikan akan mengikuti event tersebut. Hubungan yang baik antara HIMA TG TERRA ITB dengan HIMA TG BHUWANA Unila turut memperlancar komunikasi di antara kedua kampus ini untuk membahas event IUGC 2013. Akhirnya terbentuklah satu tim yang akan mewakili Unila dalam event IUGC 2013 tersebut. Tim yang beranggotakan 6 orang tersebut terdiri dari Alhada Farduwin (TG ’08), Annisa Mutiara Badri (TG ’10), dan Beriyan Adeam (TG ’10) untuk kategori Geophysical Data Interpretation; Anis Kurnia Dewi (TG ’10) dan Diantoro Deka Saputra (TG ’09) untuk kategori Geophysical Survey Design; serta Taufiq (TG ’10) untuk kategori Geophysical Software Challenge.
Harapan kini ada di pundak mereka untuk dapat mengharumkan nama Teknik Geofisika Unila dalam event berskala nasional tersebut. Doa kami mengiringi Tim IUGC 2013 Unila untuk dapat berbicara banyak di event tersebut. Selamat berjuang dan semoga sukses! (Beriyan)
HIMA TG Bhuwana

geofisikaunila.blogspot.com pindah ke himatg.eng.unila.ac.id